Cara Mengakses Old Editor di SitePad

Jika Anda pernah menggunakan old editor untuk membuat situs web di SitePad, Anda dapat menemukan opsi Access Old Editor di dashboard SitePad seperti berikut.

Namun, jika Anda baru mulai membuat situs web, opsi Access Old Editor tidak akan muncul dan Anda akan diarahkan untuk menggunakan new editor.

Meskipun SitePad sangat menyarankankan Anda untuk menggunakan new editor karena fitur yang lebih canggih, Anda mungkin tetap ingin menggunakan old editor karena lebih menyukai situs web statis yang tidak memerlukan database.

Edit universal.php

Anda dapat mengedit file universal.php yang terletak di /usr/local/sitepad.

nano /usr/local/sitepad/universal.php

Kemudian edit atau tambahkan baris berikut.

$globals['sitepad_editor_new'] = 0;
$globals['access_old_editor'] = 1;
$globals['host_sm'] = 'https://us.sitepad.com';

Bagian host_sm dapat menggunakan us.sitepad.com atau eu.sitepad.com.

Selanjutnya edit juga file /usr/local/sitepad/globals.php seperti berikut.

$globals['sitepad_editor_new'] = 0;
$globals['access_old_editor'] = 1;

Using PHP script

Download sampel file Sitepad_custom.zip lalu extract.

Kemudian edit file sitepad.php menyesuaikan beberapa bagian berikut:

Tentukan lokasi penyimpanan API Key dan API Pass pada bagian function save_api_credentials() dan load_api_credentials().

function save_api_credentials($user){

        // Save the API Key pass in a secure file/database so that you can load it for making future API calls
        file_put_contents('/home/USERNAME/private/sitepad.php', json_encode($user));

        return true;
}

function load_api_credentials(){

        // Load the API Key pass from the secure file/database you stored using the save_api_credentials() function
        $return = file_get_contents('/home/USERNAME/private/sitepad.php');
        if(!empty($return)){
                $return = json_decode($return, true);
        }else{
                // Pass empty API Key pass to create a new user and get the API Key pass in result
                $return['apikey'] = '';
                $return['apipass'] = '';
        }

        return $return;
}

Masukan lisensi key SitePad.

$sitepad_license = 'SMUSH-XXXXX-XXXXX-XXXXX-XXXXX';

Tentukan editor url, Anda dapat memilih us.sitepad.com atau eu.sitepad.com.

$sitepad_editor_url = 'https://us.sitepad.com';

Kemudian tambahkan username dan email yang terdaftar di control panel yang digunakan.

$username = 'USERNAME'; // The control panel username
$post['sm_email'] = '[email protected]'; // The user's Email address
$post['sm_goto_cp'] = 'https://my.controlpanel.url'; // The URL where the user will be returned after loggin out from SitePad Editor server

Tentukan domain serta path yang akan digunakan. Anda bisa mengisinya lebih dari satu.

/* The DOMAINS LIST */
$domainroots = array();
$domainroots['example.com'] = '/home/username/public_html';
$domainroots['addon.example.com'] = '/home/username/public_html/addon';
$domainroots['subdomain.example.com'] = '/home/username/public_html/subdomain';
$domainroots['parked.example.com'] = '/home/username/public_html';

Tentukan FTP path untuk menyimpan file website. Sesuaikan dengan path domain yang digunakan.

/* The FTP PATH of the domains */
$domain_ftp_paths = array();
$domain_ftp_paths['example.com'] = '/public_html';
$domain_ftp_paths['addon.example.com'] = '/public_html/addon';
$domain_ftp_paths['subdomain.example.com'] = '/public_html/subdomain';
$domain_ftp_paths['parked.example.com'] = '/public_html';

Atur FTP login. Pastikan akun FTP telah dibuat melalui control panel.

/* FTP CREDENTIALS */
$ftp_user = '[email protected]'; // FTP Username
$ftp_pass = 'RANDOMPASS'; // FTP Password
$ftp_host = 'ftp.server.com'; // FTP HOST
$ftp_port = 21; // FTP PORT

Anda juga dapat menentukan bahasa yang akan digunakan.

// Did we get the session URL
if(!empty($ret['sid'])){

        $redirect_url = $sitepad_editor_url.'/site-admin/?as='.$ret['sid'];

        $redirect_url .= '&cplang=en-US'; // Use this to load a particular language for the user

        //echo $redirect_url;die();

        // Redirect the user to the editor server
        header("Location: ".$redirect_url);

Selanjutnya simpan file sitepad.php ke public_html. Lalu akses dengan URL http://example.com/sitepad.php untuk membuka old editor.